Mengenai Saya

Foto saya
for contact please email: sandraelita@gmail.com

Label

Kamis, 13 Februari 2020

Trip to Gema

Hari Sabtu tanggal o8 Februari 2020, keluarga Garuda Indonesia Pekanbaru mengadakan gathering dalam rangka senang-senang karena 26 Januari kemarin Garuda Indonesia ulang tahun. Jadi, untuk merayakannya, kami jalan-jalan sekitaran Riau. Destinasi Wisata yang kami pilih kali ini adalah Desa Gema.

Perjalanan ke desa Gema lebih kurang 3 jam dari kota Pekanbaru. Kami berangkat pukul 7.00 wib dengan menggunakan mobil. 6 mobil langsung meluncur beriringan ke desa Gema. Disana kami akan bertemu dengan penduduk setempat yang akan memandu kami menikmati desa Gema dan bermain di Air Terjun Batu Dinding.

Cuaca sebenarnya kurang mendukung pagi ini. Diawali dengan hujan yang cukup deras, lalu berangsur gerimis yang deras diiringi dengan awan kelabu yang sepertinya enggan pergi untuk hari itu. Tapi, perjalanan terus berlanjut donk. sambil berharap semoga cuaca segera cerah seperti yang kami harapkan. sayangnya, sampai di desa Gema cuaca gak berubah. Hoooo so sad.

Eh tapi, walaupun hujan, keseruan gak berhenti loh. Kami tetap naik perahu, sambil ditemani gerimis dan dinginnya angin. Mungkin karena udah gak sabar untuk main air di air terjun. Alhamdulillah perlahan-lahan hujan mereda. Hati pun jadi gembira. Ayeeey...

Pertama-tama kami kumpul dulu di tepian sungai di Desa Gema. Prepare diri dan segala macam bawaan yang bisa dibawa untuk ke air terjun. Karena perahu yang digunakan berukuran kecil dan seadanya, jadi kami juga harus meminimalisir bawaan. Supaya gak kelelep nanti di tengah sungai. Hehehe...


Perahu siap, kami pun juga siap membagi anggota per perahu. Dan siap memulai petualangan ini. menurut penduduk setempat, kami termasuk bagian yang kurang beruntung nih, karena air sedang pasang karena hujan. Jadinya air sungai menjadi keruh. Seharusnya air sungai ini sangat jernih. Kata teman-teman kami yang sudah pernah pergi ke Gema sih memang airnya jernih sekali. Yaaaah,,,

 

 
 

 


Setelah lebih kurang setengah jam di perahu, akhirnya kita berhenti di suatu tempat untuk makan siang sekaligus sholat Dzuhur. Kira-kira view-nya seperti di bawah ini:


 




Setelah perut kenyang dan hati tenang, kami lanjutkan perjalanan ke air terjun Batu Dinding. Sangat dekat dari tempat kami singgah makan tadi. Hanya sekitar 5 sampai 10 menit saja. Untuk menuju air terjun, kita harus menepikan perahu dan naik bukit yang halannya cukup sempit. Apalagi hari ini hujan, otomatis jalan ke air terjun menjadi licin.


 

 

 

 


 Puas bermain air, saatnya pulang. Karena hari juga sudah semakin sore. Tapi sebelum pulang sempatkan dahulu menyantap buah-buahan seperti durian. Hmm,,yummy... Perjalanan yang sangat menyenangkan, Simple namun happy.